Demo Aliansi Rakyat Mengugat Menyoroti “TKA Cina Unskilled”
3 Februari 2023
Simanews.com,BANTEN-Rusaknya jalan Rigiet Beton Kopo Maja Cikande sudah banyak dikeluhkan berbagai unsur masyarakat, baik sebab hancurnya jalan, maupun himbauan teguran ke beberapa pelaku usaha, diantaranya, beberapa pabrik yang aktifitas pengiriman bahan produksi maupun hasil produksinya jauh dari kelayakan lintas jalan. Tenda Subekti S.Pd. M.Si Camat Kopo Kabupaten Serang Provinsi Banten selalu menyikapi segala keluhan, baik melalui beberapa kali Musrembang maupun teguran langsung ke pihak manageman pabrik. Karena Keterbatasan kewenangan Camat,hasilnya kurang bisa tersampaikan harapan masyarakat terkait keluhan Rusaknya jalan, teguran dan himbauan ke pihak manageman pabrik sudah sering dilakukan, tapi pihak manageman pabrik selalu mengabaikan teguran Camat, termasuk himbauan pengurangan volume muat bahan baku produksi dan hasil prosuksi agar kerusakan jalan sedikit tertahan, itupun tidak di indahkan oleh pihak pabrik, diantaranya pabrik Hebel milik PT SETIA RAYA MANDIRI dan pabrik kabel milik PT MULTI NIAGA KENCANA.
Tenda Subekti S.Pd. M.Si mengakui aktifitas kedua pabrik tersebut dalam pengadaan bahan material produksi dan pendistribusian hasil produksi, sangat kuat dugaan merusak jalan raya Kopo Maja Cikande, terlihat dari titik kerusakan di dua desa yang terlintas yaitu mulai dari depan pabrik Hebel desa Nyompok hingga desa Gabus, untuk desa Garut, Padaharan dan desa Ranca Sumur yang tidak terlintas pengiriman bahan baku material Hebel dan pengiriman kabel, tidak ada kerusakan hingga hancur, dari situ sudah satu bukti Kerusakan jalan Raya Kopo Maja Cikande dampak yang besar karena aktifitas pengiriman Material bahan baku pabrik Hebel dan pengiriman Kabel yang selalu datang dari arah Cikande, ungkap Camat Kopo kepada awak media Simanews di ruang kerjanya 08/01/2021
Camat kopo juga memahami segala bentuk keluhan masyarakat dan pemakai jalan, karena sering timbul hambatan perjalanan diantaranya sering adanya truk material yang terguling, seperti kejadian empat hari terahir aja sudah tiga kali kejadian, duakali kejadian didepan pabrik kulit desa Gabus tanggal 05 dan 08-01-2021 dan sekali terjadi di depan pabrik Putratek mobil box yang besar amblas 07/01/2021, penyebab kejadian di samping jenis kendaraan yang tidak sesuai dengan kelayakan jalan, juga kerusakan dan sempitnya jalan untuk ukuran truk material yang melintas, Upaya permohonan perbaikan sudah sering dilaksanakan baik dalam forum resmi seperti MUSREMBANG (Musyawarah Rencana Pembangunan) maupun secara langsung melalui birokrasi, namun hasilnya hingga saat ini belum ada kabar rencana perbaikan, apalagi di masa Pandemi seperti sekarang ini, karena keterbatasan kewenangan pihak Muspika, untuk menyikapi keluhan masyarakat terkait jalan Kopo Maja Cikande yang hancur salah satu penyebabnya akibat aktifitas pengiriman material bahan baku pabrik hebel milik PT SETIA RAYA MANDIRI dan Pabrik kabel milik PT MULTI NIAGA KENCANA Camat Kopo menyarankan kepada awak media Simanews untuk berkordinasi dengan dinas terkait seperti DISHUB (Dinas Perhubungan)dan Dinas PU ( Pekerjaan Umum) Kabupaten Serang, provinsi Banten, dengan harapan ada tindakan ketegasan baik upaya rencana perbaikan maupun teguran tegas kepada manageman pabrik yang tidak mengindahkan teguran pihak Muspika selama ini. tutur Camat Kopo sambil menutup pembicaraan dengan awak media di ruang kerjanya.
(Mular)
Subulussalam, Simanews.com - Sejumlah warga desa Dano Tras, Kecamatan Simpang Kiri meminta agar membagikan Hasil Pembukaan Lahan Desa Tahun 2018...
Read moreCopyright © 2020 Sima News | All rights reserved. | Developed: by Kebon Jasa