Doloksanggul, simanews – Ketua PGRI Provinsi Sumatera Utara Abdurrahman Siregar melantik Jamilin Purba sebagai pengurus PGRI Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) periode 2021- 2026, Kamis (18/3) di aula Hutamas Doloksanggul.
Wali Bupati Humbahas Oloan P Nababan dalam kesempatan itu menyampaikan selamat kepada pengurus PGRI yang dilantik.
Keberadaan PGRI diharapkan menjadi wadah dalam memperjuangkan kepentingan guru, pendidik dan tenaga pendidik di Humbahas.
Selain itu, lanjut Oloan pengurus PGRI terpilih kedepan mampu berkhidmat dalam memajukan pendidikan.
“PGRI sebagai organisasi profesi yang independen, unitaristik dan non-partisan senantiasa harus dijaga dan melekat pada pengurus, aktivis dan para guru. Sehingga dengan adanya organisasi para guru ini mampu menjalankan tanggung jawabnya membentuk karaktet didik melalui harmonisasi olab hati, olah pikir dan olah raga,”terangnya.
Dia juga berharap pengurus yang baru bisa tampil, bergerak, mengabdi dan memperbaharui diri agar senantiasa adaptif dan responsive terhadap perubahan.
Sementara itu, ketua PGRI Sumut Abdurahman Siregar pada intinya menekankan agara para pengurus yang dilantik dapat menjaga amanah yang diberikan dan menjalankan tugas sebaik baiknya.
Terpisah, ketua PGRI Humbahas Jamilin Purba yang dikonfirmasi simanews.com menyampaikan bahwa kedepan pihaknya akan membenahi kepengurusan mulai tinggkat desa hingga Kecamatan yang ada di Humbahas.
Dia juga memaparkan berbagai program kedepan dalam mengembangkan dan meningkatkan mutu pendidikan serta tenaga pengajar di Humbahas semakin lebih baik dengan mengsingkron program pendidikan.
Secara garis besar kata Jamilin pendidikan yang diberikan kepada siswa tidak hanya dilakukan secara formil.
Akan tetapi juga secara beban moril kita dihadapkan pada tanggung jawab bahwa siswa harus berprestasi sesuai dengan kemampuan mereka masing- masing.
“Untuk itu pentingnya pendekatan secara intens kepada seluruh tenaga pendidik dan peserta didik agar kita dapat mengerti sejauh mana kemampuan masing-masing, terlebih dimasa pandemi saat ini sangat berdampak buruk bagi sektor pendidikan yang memaksa proses belajar dan mengajar sejara jarak jauh,” ucapnya.
“Tentunya kita benahi dulu kepengurusan yang baru dilantik. Kemudian membentuk kepengurusan cabang dan ranting setelah itu melaksanakan konfrensi kerja kabupaten untuk membahas program jangka pendek dan menengah,”terangnya.
(Bernat L Gaol)
Editor : Restu Budi Lestari
Subulussalam, Simanews.com - Kejaksaan Negeri Subulussalam Bersama dengan ATR/BPN dan Kementerian Agama Kota Subulussalam melakukan Rapat Koordinasi dalam Rangka Percepatan...
Read moreCopyright © 2020 Sima News | All rights reserved. | Developed: by Kebon Jasa